TAIWAN larang bawa barang-barang ini ya gaes, jadi kalau bepergian ke negara itu, cek kembali jenis barangnya. Sebaiknya tidak asal bawa karena merasa di sana mahal atau tidak ada. Kalau ketahuan dendanya cukup besar ya.
Contoh saja. Paket internasional disita berisi produk daging babi yang dikirimka dari kawasan Asfivirus (demam babi Afrika) berdasarkan ‘Peraturan Pencegahan Penyakit Menulur pada Hewan’, akan dikenakan sanksi denda kepada penerima paket.
Jadi, jangan sampai kamu kena denda sebesar 200.000 NTD (atau sekitar Rp 100 juta). Ya, benar, pelanggaran pertama kali dikenakan denda NT$ 200.000. Pelanggaran kedua kali (atau lebih) dikenakan dendan NT$ 1 juta.
Nah, berikut merupakan barang yang dilarang dibawa ke Taiwan. Catat atau tandai sebelum lupa.
1. Daging, unggas, beserta produk olahannya.
– Hewan berkuku genap (artiodactyla) seperti daging babi, sapi, rusa, domba, dan lainnya.
– Hewan berkuku ganjil (perissodactyla) seperi kuda, zebra, tapir, badak dan lainnya.
– Unggas seperti ayam, bebek, angsa dan lainnya.
2. Makanan Hewan
– Makanan hewan peliharaan kering seperti untuk anjing atau kucing.
– Tulang mainan untuk hewan peliharaan, baik yang terbuat dari tulang atau kulit sapi.
– Makanan hewan kalengan karena mengandung daging.
3. Produk pangan hewani lainnya yang berisiko
– Produk peternakan seperti telur, susu, jeroan, darah, dan lainnya
– Produk kerajinan hewan seperti yang terbuat dari tulang, tanduk, bulu, kulit, dan lainnya
4. Produk tanaman hidup
– Sayuran batang dan dedaunan seperti rebung, kol, sawi dan lainnya
– Bunga dan buah-buahan yakni semua jenis bunga, tomat, timun, dan lainnya
– Tanaman seperti sekulen, suku nanas-nanasan (bromeliacece) dan lainnya
– Umbi-umbian seperti ginseng, kunyit, lengkuas, ubi, jahe, kencur, dan lainnya
5. Produk pangan nabati (dapat berjamur)
– Rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, jahe, biji rempah yang belum diproses dan dihaluskan, dan lainnya
– Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang kedelai, dan lainnya
– Biji-bijian seperti biji chia, quinoa, wijen, biji selasih, dan lainnya
6. Produk berisiko lainnya
– Insekta atau serangga hidup, seperti mikroorganisme potongan, kumbang, belalang, tangkai bunga, kumbang rusa, dan lainnya
– Jamur-jamuran segar seperti jamur kuping, enoki, jamur tiram, shitake, jamur porcini, jamur merang, dan lainnya
– Media budidaya seperti serabut kelapa, gambut, lumut sphagnum, serbuk gergaji ular, batu mutiara, tanah budidaya, tanah liat, padi-padian, dan lainnya