Namun demikian, umrah mandiri ini tidak ada bedanya dengan perjalanan wisata ke negara-negara di dunia pada umumnya. Hanya saja, karena perjalanan umrah adalah perjalanan spiritual rohani maka diperlukan ilmu dan pengalaman beragama sesuai ketentuan syariat Islam. Dirinya membagikan langkah-langkah untuk melakukan perjalanan umrah mandiri.
1. Membuat paspor dengan 2 kata jika namanya baru 1 kata. Misalnya, Abdullah Wasian, sudah cukup memenuhi syarat untuk membuat paspor yang dipakai umrah.
2. Berburu tiket murah yang harganya bervariasi dari titik keberangkatan dan kedatangan. Tiket murah adalah tiket promo oleh airlines. Biasanya ditawarkan pada saat diluar penak sesion. Berapa harga disebut murah? Batasan murah adalah harga berkisar Rp 5 juta hingga Rp 10 juta (PP), dengan keberangkatan dari Tanah Air.
3. Beli visa umrah melalui agen/provider/travel, yang harganya bervariasi antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta-an.
4. Penginapan atau hotel yang murah itu juga relatif tergantung musim, jarak dengan Masjidil Haram atau memilih menginap di apartemen, dar, atau kos yang harganya bervariasi. Kalau mau menghemat biaya tentu saja pilihan menginap di dar atau apartemen ato kos sharing kamar.
5. Biaya lain adalah paket data, transportasi dan makan sementara untuk oleh-oleh, tentu saja bergantung kepada masing-masing orang.
Abdullah Wasian ketika sharing story-nya, mengaku, perjalanan umrah mandirinya menghabiskan Rp 10 juta saja. Rinciannya, antara lain:
1. Beli tiket promo Saudia Airlines: Kuala Lumpur-Madinah dan transit di Jeddah (PP) Rp 6 juta
2. Beli tiket Surabaya-Kuala Lumpur (PP) Rp 1 juta
3. Biaya hidup, transport, kos, makan selama di Makkah 10 hari dan 2 hari di Madinah: Rp 3 juta
Biaya total Rp 10 juta itu, dengan catatan, Abdullah Wasian sudah punya visa turis yang berlaku setahun. “Jadi, tidak perlu beli visa umrah,” paparnya. Sementara itu, Nur Aeni M dalam Komunitas Umrah Backpacker Indonesia membagikan tahapan dirinya dalam merencanakan umrah mandiri. “Jangan jadikan umrahmu hanya sebagai perjalanan wisata saja tapi full niatkan ibadah itiba’i sunnah nabi,” tambahnya.
– Tentukan mau berapa hari dan estimasi waktu di setiap kotanya
– Mencari tiket dengan rute yang diinginkan dengan budget yang dipunya
– Booking hotel di setiap kota tujuan
– Pesan visa kunjungan
– Cari transportasi penghubung, baik dipesan di awal atau rencana on the spot
– Eksekusi misi
Contoh Sewa Mobil saat Umrah Mandiri (Madinah dan Makkah)
– Airport Jeddah-Madinah
– Madinah-Makkah
– Makkah-Jeddah
– Jeddah- Airport Jeddah
– Zirayah Makkah
“Saya sewa mobil ke sini. Orangnya baik, sabar dan selalu ontime, mobilnya juga bagus. Mobil yang saya pakai H1. Buat teman-teman yang mau umrah mandiri boleh hubungin dia ya. Namanya uncle Husen Misalkan uncle Husen lagi gak bisa, biasanya direkomenin untuk ke brothernya, sama-sama baik,” ujar Syifa Hanoum dari Backpacker International.
