INI batas maksimal bagasi gratis beberapa maskapai. Kebijakan berat bagasi, baik yang dibawa ke kabin atau bagasi, mutlak dari maskapai masing-masing. Khusus bagasi kabin diutamakan barang-barang personal yang tidak terlalu berat, sedangkan bagasi adalah tempat menyimpan barang bawaan dalam jumlah lebih besar.
Setiap penumpang pesawat terbang, sebaiknya memperhatikan aturan bagasi dari setiap maskapai. Umumnya, maskapai memberikan kuota bagasi gratis (free baggage allowance). Kalau melebihi kuota gratis, akan dikenakan tarif tambahan, atau kelebihan bagasi (extra baggage).
Harga kelebihan bagasi dihitung per kilogram (kg), tergantung rute penerbangan dan kebijakan masing-masing maskapai. Jadi, sebaiknya, penumpang memperhatikan harga bagasi dari masing-masing maskapai, jika barang bawaan melebihi kuota gratis.
Hal itu termasuk, kebijakan atau aturan bagasi kabin masing-masing maskapai. Contoh: ukuran maksimum bagasi kabin Garuda Indonesia adalah barang dengan panjang 56 centimeter (cm), lebar 36 cm atau tebal 23 cm. Namun, jumlah dari tiga dimensi itu tidak melebihi 115 cm dan berat maksimal 7 kg.
Tapi, ada maskapai yang memberlakukan kebijakan bagasi berbayar. Misalnya, AirAsia untuk penerbangan domestik di Indonesia (QZ). AirAsia menawarkan bagasi berbayar dalam paket mulai dari 10 kg, 15 kg, 20 kg, 30 kg, dan 40 kg.
Ini Batas Maksimal Bagasi Gratis Beberapa Maskapai
Bagasi Garuda Indonesia
– Kelas Eksekutif: 40 kg (internasional dan domestik)
– Kelas Bisnis: 30 kg (domestik)
– Kelas Ekonomi: 40 kg (internasional), 20 kg (domestik)
Bagasi Citilink
– Kelas Ekonomi: 10 kg (internasional), 20 kg (domestik)
Bagasi Lion Air
– Kelas Bisnis: 20 kg (internasional dan domestik)
– Kelas Ekonomi: 20 kg (internasional dan domestik)
Bagasi Batik Air
– Kelas Bisnis: 30 kg (internasional dan domestik)
– Kelas Ekonomi: 20 kg (internasional dan domestik)
