Cerita Seru Saya Trip Tiga Negara di Amerika Selatan
Kita harus mendekat secara pelan-pelan dan tanpa bersuara, agar penguin tidak kabur. Setelah 1 jam di Martillo Island, kembali ke Harberton Ranch melihat Achatusun museum, terus lanjut naik bus kembali ke Ushuaia. Overnight at Ushuaia
Day 13 = Hari terakhir di Ushuaia, kami join half day tour ke Tierra del Fuego National Park plus Tren Del Fin Del Muno (Pira Tour) seharga 62 dolar AS. Selain melihat beberapa view point di dalam National Park, kita bisa naik ‘The end of the world train” atau ‘Tren del Fin del Mundo” alias Kereta api di ujung dunia.
Turnya sendiri tidak termasuk tiket naik kereta ini, yaitu 1200 peso dan National Park entrance 560 peso. Durasi naik kereta 1 jam, dengan jalur berada di dalam Tierra del Fuego National Park. Suasana di Tierra del Fuego NP terutama utk naik The end of the world train sangat touristy, ramai bangetttt. Kami sempat bertemu dengan rombongan dari Indonesia di sana.
Kalau view National Park-nya sendiri bagus tapi nggak terlalu istimewa. Mungkin akan lebih dramatis kalau ke sana pas winter, penuh salju (maklum orang tropis, semua yang ada saljunya tampak indah). Terakhir kami mampir ke : The End of The World Post Office. The southernmost post office in the world.
Kantor pos ini lokasinya ada di dalam Tierra del Fuego National Park, di Esenada Bay, Argentina. Hanya buka during summer (November s/d Maret). Di sini, bisa beli postcard dan perangko, sekaligus kirim kartu pos ke alamat tujuan atau minta cap di paspor Fin del Mundo, tapi bayar, nggak gratis hehehe. Antrean beli perangko dan cap paspor lumayan panjang.
BAGIAN KEEMPAT : Patagonia, Argentina
Saya sharingkan pula, perjalanan saya ke Patagonia, November 2019. Semoga bisa menginspirasi untuk menyusun kembali mimpi-mimpi travelling yang belum terealisasi. Mumpung saat ini kita diberikan waktu untuk jeda cukup lama. Jadi, bisa lebih matang merencanakan trip. Semoga pandemi Covid-19 segera berlalu.
Day 13 sore = Flight from Ushuaia-El Calafate (by Aerolineas Argentinas). Harga tiket Rp 3,6 juta. Sampai El Calafate langsung naik Shuttle menuju El Chalten selama 3 jam, dengan tiket seharga 40 dolar AS. Overnight at El Chalten.
Day 14 = El Chalten merupakan kota kecil, menjadi start untuk melakukan pendakian ke Gunung Fitz Roy di dalam Taman National Los Glaciares. Ada banyak pilihan jalur pendakian, baik durasi harian maupun yang hanya hitungan jam. Rencana awal, Di El Chalten, kami mau hiking utk melihat Gunung Fitz Roy. Namun dari pagi sampai siang hujan dan mendung teruusss.
Siang hari kami hanya bisa hiking di Mirrador de Las Condores. Durasi hanya 2-3 jam (PP). Jalannya lumayan nanjak.
Meski mendung dan gerimis kami bisa sampai view point untuk melihat El Chalten dari atas. Sayangnya Gunung Fitz Roy tertutup kabut (mendung). Di sini juga bisa melihat banyak burung Condor (Rajawali) yang terbang berseliweran.
Kalau tidak hujan dan bisa bangun pagi, tempat ini juga menjadi view point untuk melihat sunrise dengan view Gunung Fitz Roy. Oh ya, suasana kota (small town) El Chalten sendiri sangat menyenangkan. Walau touristy tapi sepi karena kebanyakan yang ke sini tujuannya hiking.
wah kalo liat gini gue jd kangen travelling dah, skrg msh parno akhirnya main game full dah ahhahahahhah gara2 satu game ini nih https://3kr.wavegame.net/ tapi emg seru bet sih makanya gue ketagihan wakowakowako