Ini 6 Hidden Gem di Singapura

Ini 6 Hidden Gem di Singapura

Kamu juga bisa menikmati berbagai macam kuliner di restoran Poison Ivy, yang memiliki konsep farm to table. Jadi, sajian makanan di sini dijamin segar dengan rasa yang enak. Selain Bollywood Veggies, ada Hay Dairies dan Live Turtle and Tortoise Museum yang cocok sebagai tempat wisata dan edukasi si kecil. Hay Dairies merupakan satu-satunya peternakan kambing di Singapura dan sudah beroperasi sejak 1988.

Di peternakan yang tertata rapi dan bersih ini, kamu dapat mencoba susu kambing segar yang baru diperah. Bagi yang hobi melihat hewan eksotis, Live Turtle and Tortoise Museum memungkinkan kamu dan keluarga berinteraksi langsung dengan berbagai macam jenis kura-kura dan penyu. Tidak tanggung-tanggung, ada lebih dari 600 kura-kura dan penyu yang dipelihara di sini.

3. Sentosa Island
Pemandangan biota laut di dalam akuarium jumbo selalu menjadi pertunjukan menarik, tidak hanya bagi anak-anak, namun juga orang dewasa. S.E.A Aquarium™ yang terletak di Sentosa Island merupakan salah satu akuarium terbesar di dunia. Ada lebih dari 1.000 spesies hewan laut, mulai dari hiu hingga pari manta, yang dilestarikan di sini. Di Open Ocean Habitat, pemandangan seluruh hewan laut yang berkumpul dan terlihat secara close-up akan memanjakan mata.

Bila kamu sudah selesai jalan-jalan di akuarium dan ingin beristirahat di salah satu penginapan di Sentosa Island, The Barracks Hotel Sentosa menjadi pilihan bagi Marissa dan keluarga untuk staycation dan melepas lelah, sebelum kembali menikmati keindahan Sentosa Island. Jangan lupa, ajak anak-anak bermain di Nestopia, taman bermain dan ruang bermain outdoor dengan dua seluncuran terpanjang di Sentosa Island.

Kamu tidak perlu takut, karena ada banyak staf yang membantu anak-anak untuk memanjat dan menjelajah. Ketika di puncak seluncuran kamu bisa melihat pemandangan yang menakjubkan. Sentosa Island terkenal dengan tiga pantainya, yaitu Siloso, Palawan, dan Tanjong. Tapi ingat, setiap pantai memiliki pintu masuk dan manajemen pemeriksaan keamanannya masing-masing. Kamu bebas memilih pantai menurut Anda paling nyaman. Menurut Marissa, ketiga pantai ini adalah perfect little getaway destination.

4. Tiong Bahru
Bagi yang ingin berburu bahan masakan hingga tanaman dan pernak-pernik lain, Marissa merekomendasikan Tiong Bahru Market sebagai tujuan. Tiong Bahru, sejatinya merupakan kawasan perumahan tertua di Singapura yang berdiri sejak 1920-an. Kawasan ini kemudian disulap menjadi surga belanja bahan makanan dan berbagai kuliner khas Singapura dan Asia Tenggara, mulai dari yang tradisional hingga yang modern. Tidak salah, kalau Marissa memasukkan Tiong Bahru ke dalam bucket list hidden gem Singapura.

5. Jewel Changi Airport
Selain fasilitas one stop shopping yang memudahkan para pengunjung bandara, Changi Airport memiliki sebuah destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan, yakni Jewel. Di dalamnya, kamu akan menemukan HSBC Rain Vortex yang merupakan air terjun dalam ruangan terbesar di dunia dengan ketinggian 40 meter. HSBC Rain Vortex dikelilingi oleh kubah kaca ikonik.

Kamu dapat melihat hamparan tanaman hijau yang membuat Anda seperti berada di hutan hujan. Canopy Park dan Hedge Maze menjadi wahana menarik yang juga patut Anda coba. Beranjak ke rooftop, kamu akan sampai ke wahana terfavorit di Jewel, yakni Manulife Sky Nets Bouncing. Namun untuk yang takut ketinggian, tidak disarankan mencoba wahana ini, karena akan disuguhkan pemandangan 25 meter ke bawah. Bisa dilihat melalui jaring yang menjadi tempat kamu menapakkan kaki. Selain wahana, Jewel memiliki 280 restoran dan toko-toko ikonik.

6. Joo Chiat atau Katong
Belum familiar dengan wilayah di bagian Timur Singapura? Marissa memiliki beberapa tujuan seru yang bisa kamu jelajahi di sini. Lokasi ini dipenuhi dinding mural yang Instragammable. Sangat cocok buat para traveller yang hobi berswafoto maupun yang ingin berburu foto-foto estetik. Joo Chiat/Katong ini sejatinya merupakan wilayah yang kental dengan budaya peranakan.

Anda dapat dengan mudah menemui berbagai macam kuliner hingga aksesoris yang menggambarkan budaya peranakan, salah satunya adalah Rumah Bebe. Tidak hanya melihat kebaya Nyonya cantik, kamu bisa belajar cara membuat berbagai macam pernak-pernik manik-manik hingga sepatu dan tas tradisional ala Peranakan. Menjelajah bagian Timur Singapura tidak lengkap apabila tidak berburu makanan.

Tinggalkan Balasan