Perjalanan ke Thailand Menembus Kebosanan Rutinitas
09.30 : Pha Athit menuju ke Rachawang naik kapal. Sekitar 15 menit, berhenti dan jalan kaki menyusuri Chinatown. Buat kamu yang mau belanja murah-murah, Chinatown ini semacam Pasar Sukowati, Bali. Barang-barang grosiran yang bisa kamu beli walau satu biji.
11.00 : Jalan kaki dari Chinatown lalu turun ke MRT subway. Semacam kereta bawah tanah di Bangkok. Turun dari MRT kemudian oper naik Skytrain dari stasiun Siam ke Phrom Phong. Jalan-jalan di lokasi mewahnya Bangkok : Sukhumvit!! Di sini banyak mal, hotel bintang lima, kafe, tempat oleh-oleh. Setelah capek banget keliling-keliling, akhirnya saya istirahat dan nongkrng sambil Wifi-an di cafe.
Di sini saya menyadari, wah…jalan-jalan tanpa harus ngasih laporan ke sosial media, seru juga ya!! Perjalanan pulang dengan Skytrain, MRT, dan kemudian naik kapal menuju dermaga paling dekat dengan hotel. Dan….tidur. Malam-malam jalan-jalan lagi di Khao San Road, nyobain makanan-makanan aneh-aneh, dan packing ke negara selanjutnya besok pagi.
DAY 4 :
Hal yang seru saat nyetop taksi di Bangkok adalah, kita bisa sok jual mahal. Kalau taksi nggak mau pakai argometer, ya udah jangan mau. Paling sepuluh langkah lagi bakal ada lagi taksi yang nawarin. Naik taksi ke bandara sekitar 250 Bath. Sekitar 45-60 menit dari Khao San Roand. Ternyata jauhhhh bandaranya.
Banyak sekali pelajaran-pelajaran Budha dan pengalaman yang saya dapat di Thailand yang belum sempat saya ceritakan di sini, tapi akan lebih seru lagi kalau kalian bisa ber-solo travelling ke sana. Bagi kamu yang mau kesana dan ingin bertanya, silakan tanyakan pada saya melalui Facebook, Instagram, atau private message : @anitariadcliffe. Terimakasih. (*)